Anto NarasomaJodhy: Bendera Pataka Itu Bentuk Kepercayaan Kita

Dalam wawancara khusus, Ketua IWO Pusat Jodhy Yudhono, mengatakan sangat yakin Ketua IWO Sumsel terpilih bisa memberdayakan personal yang ada di dalamnya.

“Saya sangat yakin. Bung Efran bisa mengembangkan manajemen IWO Sumsel. Dari cara ia berpidato dan bersikap keseharian dalam organisasi ia begitu aktif dan cerdas,” ujar Jodhy, seusai melantik personal IWO Sumsel, di ruang dalam Gedung Bina Praja Pemprov Sumsel, Selasa (4/7/2023).

Jodhy menilai, dari sejak awal jumpa dengan Efran, ia memahami persis pandangan dia tentang organisasi IWO Sumsel. “Apalagi ia begitu piawai mengorganisir para personalnya,” ujar Jodhy.

Orang hebat, katanya, tidak dilihat dari omongannya, tapi caranya mengorganisir para personal pengurus IWO.

“Apalagi Mas Efran ini suka belajar memahami persoalan dengan siapa saja. Ini modal yang baik untuk menjadi besar. Makanya saya percayakan musyawarah besar kedua nanti, akan digelar di Palembang,” tukas Jodhy.

Sementara menanggapi pernyataan Ketua IWO Pusat, Efran menyatakan rasa syukurnya. “Kami dipercaya IWO Pusat, merupakan beban berat bagi saya,” ujar Efran dengan nada suara rendah.

Sebab yang dikhawatirkan Efran itu adalah hasil kerja yang dilaksanakan IWO Sumsel tidak memenuhi harapan pusat. “Inilah beban yang sangat berat bagi saya,” ujar Efran.

Menurut dia, penerapan sistem kerja yang ia lakukan itu untuk menyajikan akhlak yang baik. Akhlak yang mampu diterapkan kawan-kawan IWO Sumsel ketika melaksanakan tugasnya di lapangan.

“Orang yang berakhlak baik, akan melahirkan hasil kerja yang baik pula. Bahkan nilai kerjanya bisa memberikan manfaat yang menyejukkan perasaan masyarakat,” tukas Efran.

Dengan menciptakan hasil kerja (berita) yang sesuai fakta di lapangan, katanya, akan memberikan hasil berimbang yang bisa mendidik diri wartawan sendiri. “Inilah adab yang baik dan bermanfaat bagi orang lain. Jadi, kesimpulannya adalah batang sebatang bisa berguna bagi masyarakat. Inilah yang sangat menggembirakan saya,” ujar Efran menutup pembicaraan. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *